Cara Mengeraskan Badan Ayam Aduan

Diposting pada

Cara Mengeraskan Badan Ayam Aduan – Ayam laga yang tangguh, agresif dan bertenaga menjadi idaman para penghobi. Kondisi ini tidak hanya di pengaruhi oleh faktor keturunan saja namun, pola perawatan dan latihan juga sangat berpengaruh.

Agar ayam laga dapat di andalkan saat bertanding sebaiknya ayam di latih sejak sekitar umur 6-8 bulan. Ayam laga umur 6-8 bulan telah siap secara fisik maupun mentalnya, Ayam yang di rawat dan dilatih dengna telaten dan di siplin akan terampil dan lincah di arena pertandingan.

Latihan fisik ayam bisa di lakukan dengan cara melatih kekuatan sayap dan leher, otot paha dan kaki, pernapasan, dan menjaga kondisi ayam tetap bertenaga selama bertanding. Mental ayam laga juga perlu di tingkatakn supaya kualitas tempur ayam semakin baik.

Cara Mengeraskan Badan Ayam Aduan

Melatih Sayap dan Leher Menjadi Lebih Kuat

Latihan sayap di lakukan dengan mengangkat sayap ayam bergantian kanan kiri secara rutin setiap hari. Latihan ini bermanfaat untuk membentuk otot otot sayap dan membuat tubuh ayam menjadi atletis.

Pada ayam muda sekitar 8 bulan dapat di latih 20-30 kali. Pada ayam yang lebih dewasa dapat di tingkatkan jumlahnya secara bertahap setiap hari.

Untuk melatih otot leher agar lentur saat membidik atau menghindari serangan lawan dapat di lakukan dengan memutar leher ke arah kanan dan kiri masing masing 30 kali secara perlahan.

Melatih Otot Paha dan Kaki Supaya Kuat

Latihan loncat bertujuan untuk membentuk otot paha dan kaki sekaligus sayap bisa juga untuk meningkatkan data dorong pukulan. Latihan loncat ini cukup 10-20 kali sebagai permulaan, selanjutnya tergantung kemampuan ayam.

Selain itu, otot paha juga dapat di latih dengan mendorong tubuh ayam ke arah depan. Latihan ini sangat bermanfaat untuk melatih otot otot paha ayam supaya menjadi kuat dan memiliki kuda kuda yang kokoh. Latih ini bisa di lakukan setiap pagi atau di sesuaikan dengan kondisi fisik ayam.

Melatih Pernafasan Lebih Panjang

Ayam bisa di latih dengan cara menceburkan kekolam untuk berenang kemudian pegang pangkal ekornya. Ayam akan mengepakkan sayap dan menggerakkan kakinya untuk berenang.

Sesekali ayam memasukkan kepalanya ke dalam air untuk melatih pernapasannya. Ayamn muda dan umur 6 bulan cukup di latih 4-5 menit sehari.

Semakin bertambah umur ayam, intensitas atau lama latihan di tingkatkan. Jika sudah selesai, mandikan ayam dengan air bersih dan keringkan serta di umbar.

Latihan Agar Kondisi Ayam Tetap Bertenaga Selama Bertarung

Untuk tujuan yang satu ini, ayam harus di latih berlari. Lari menggunakan untulan di pegang pemilik. Secara tradisional dapat di lakukan berlari dengan di beri beban di kedua kakinya sebagai pemberat.

Latihan pertama berlari sekitar 5 menit / hari. Secara modern dapat menggunakan alat treadmill buatan untuk ayam miniimal 15 menit setiap harinya.

Selain itu dapat juga di latih dengan lari kurung atau kliter. Ayam di latih dengan mengelilingi kurungan besar yang di dalamnya terdapat kurungan kecil akan ada jarak sekitar 15 cm.

Ayam akan coba bertarung dengan ayam yang ada di dalam kurungan kecil dan berlari atau melompat secara terus menerus mengelilingi kurungan.

Memberi Pakan Bergizi

Pakan yang di berikan harus mencukupi baik dari jumlah maupun kandungan gizinya dengan tujuan agar ayam sehat dan menjadi petarung yang juara. Ayam laga dapat menjadi juara apabila kebutuhan nutrisi pakan tercukupi.

Latihan Mental

Latihan tarung cukup efektif membangun mental ayam dan ayam akan terbiasa di arena pertandingan. Hal ini sangat penting sebelum ayam di terjunkan ke arena pertandingan yang sebenarnya.

Latihan perlu di lakukan saat ayam dalam kondisi yang benar benar fit. Uji coba tarung menggunakan ayam untulan akan meningkatkan emosi dan keberanian ayam laga.

Latihan di lakukan saat pagi hari dengan satu kali ronde mulai 3-5 menit bertahap meningkat hingga 15-20 menit. Jika ayam memperoleh latihan abar, maka latihan lari tidak perlu di lakukan. Paruh dan taji ayam di bungkus untuk mencegah ayam terluka.

Sebagai penyempurna latihan perlu di berikan suplemen yang dapat menjadikan ayam laga tangguh, agresif dan bertenaga, misalnya super strong, super strong merupakan sediaan herbal yang dapat memperpanjang nafas ayam laga saat bertarung, meningkatkan gairah bertarung (lebih agresif) serta menambah tenaga dan stamina. Super strong di berikan 2 kapsul di minumkan 2 jam sebelum latihan tanding.

Kemudian membawa ayam ke arena pertandingan merupakan tempat yang paling baik untuk membuat ayam semakin ganas dan agresif.

Setelah di latih dan di persiapkan secara fisik dan mental maka ayam perlu di coba untuk di tandingkan. Tidak lupa pula agar ayam semakin tangguh, agresif dan bertenaga beqrikan super strong 2 kapsul yang di minumkan 2 jam sebelum bertanding.

Semakin kaya pengalaman maka ayam lebih terbiasa dengan situasi di arena pertandingan dan tentu peluang menjadi juara juga semakin besar.

Membentuk Tulang Kuat pada Ayam Laga

Sebagai ayam petarung, kondisi fisik ayam laga yang kuat dan proporsional sangat penting di perhatikan. Postur tubuh yang atletis, tegak, padat berisi dan tulang kokoh merupakan modal yang baik untuk menjadi juara. Dengan tulang yang kokoh, ayam mempunyai kekuatan yang lebih besar saat bertanding.

Pembentukan tulang perlu di perhatikan sejak awal pemeliharaan. Dari perawatan dan latihan yang telaten hingga pemenuhan kebutuhan pakan bernutrisi. Salah satunya komponen mineral yang berperan penting dalam pembentukan tulang.

Mineral merupakan senyawa anorganik yang berperan penting dalam proses fisiologis, baik untuk pertumbuhan maupun pemeliharaan kesehatan.

Mineral terbagi menjadi mineral makro dan mikro. Mineral makro seperi Ca, P dan Na berperan penting dalam aktivitas fisiologis dan metabolisme tubuh, sedangkan mineral mikro seperi MN, Cu, Zn, I dan Fe berperan untuk aktivitas enzim dan hormon dalam tubuh.

Pertumbuhan tulang yang cukup baik dapat di lihat dari beberapa aspek seperti lingkaran dada atau badan, tebal setiap ruas tulang, kerapatan ruang antar persendian terutama daerah pangkal leher serta kekuatan atau kekerasan tulang. Salah satunya yang sering menjadi perhatian adalah tulang dada yang besar, keras dan tidak bengkok.

Permasalahan yang sering di keluhkan penghobi ayam laga adalah pertumbuhan tulang yang kurang sempurna, seperti :

  • Gangguan pertumbuhan tulang misalnya tulang dada bengkok
  • Badan gemuk berlemak dan kaki menjadi lemah
  • Ayam lumpuh

Untuk pertumbuhan tulang yang optimal, faktor genetik memang mempunyai peran namun hal itu saja tidak cukup. Perlu campur tangan penghobi dalam pemberian pakan dengan nutrizi yang seimbang sangat penting dalam menunjang pertumbuhan ayam yang optimal. Seperti kecukupan kalsium, fosfor serta vitamin D3.

Terima kasih banyak sudah membaca artikel dari kami. Semoga berguna dan sangat bermanfaat sekali bagi anda anda semuanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *